The Fact About sabung ayam That No One Is Suggesting
The Fact About sabung ayam That No One Is Suggesting
Blog Article
Merujuk KBBI, kata ‘jago’ secara leksikon berarti “ayam jantan”. Namun istilah ini pun berarti “calon utama dalam sebuah pemilihan”, “juara” atau “kampiun”.
Pada saat Anuspati're pergi ke Arena, Ken Dedes Anusapati menasehati ibunya biar tidak melepaskan keris yang dia kenakan ketika maumelihat sabung ayam yang diselenggarakan di Istana. Tapi dia tidak mampu menahan peraturan saat ini mengenai diberitahu memperbolehkantiap tidak produktif dan setiap orang yang datang untuk mengambil senjata tajam atau pisau.
Dengan demikian, tujuan silondongan bukan hanya sebagai hiburan. Lebih dari itu, tradisi silondongan bertujuan sebagai sarana untuk mengenang jasa orang Toraja yang ikut berperang dalam peristiwa To Padatindo Tomisa Pangimpi, sebagai sarana pertemuan seluruh keluarga dan pejuang Toraja, serta untuk memberi bantuan dana kepada penyelenggara upacara pemakaman orang berjasa di Toraja.
Jikalau folklore atau epik dari masa lalu bisa jadi salah satu sumber rujukan sejarah, maka bisa disimpulkan, secara historis simbolisme terhadap ayam menghadirkan pemaknaan yang sakral sebagai representasi simbolik tentang kekuatan. Sakralitas makna sabung ayam ini setidaknya terlihat di Bali.
Keterkaitan kokok ayam jantan dengan peristiwa tersebut membuat orang Toraja meyakini bahwa ayam jantan adalah pembawa kemenangan, kesejahteraan, dan masa depan yang lebih baik. Akhirnya, lahirlah tradisi selondongan yang masih dilestarikan hingga kini.
Ayam Batang Kaki: ayam ini pula tergolong dalm 2 jenis iaitu ayam yang tidak mempuyai taji dari asal (ayam gusi) dan ayam yang tajinya dipotong.
Masyarakat Bali sendiri mengenal sabung ayam tradisi dengan istilah tabuh rah. Tradisi tabuh rah ini sudah dikenal sejak zaman dahulu oleh masyarakat Pulau Dewata sebagai bagian dari kehidupan keagamaan mereka.
'The use of animals in exhibits, fights, popular festivals as well as other routines that imply cruelty or mistreatment, that can result in death, struggling or make them the object of unnatural and unworthy therapies' is prohibited (report thirty).
Ia juga mengatakan bahwa di masa lalu, ayam menjadi hewan yang sering diadu sebagai simbol kemeriahan atau kebesaran wajah kekuasaan dari kerajaan-kerajaan di Asia Tenggara.
Kebudayaan masyarakat merupakan teks yang mereka ciptakan sendiri, yang pada akhirnya disadari atau tidak merupakan perwujudan dari apa yang mereka pahami dan kerjakan selama ini dan telah menjadi bagian dari pola hidup masyarakatnya.
Legenda dengan keajaiban dan pesan-pesan kuno yang tersemat dalam setiap narasinya, telah menyusup ke dalam kekayaan budaya setiap masyarakat. Dari zaman kuno hingga zaman present day, cerita-cerita legenda menjadi bukan sekadar catatan masa lalu, melainkan pijakan penting bagi nilai-nilai yang dianut oleh suatu masyarakat. Legenda mengajak kita menelusuri kisah-kisah yang memperkaya jiwa dengan makna mendalam.
Biasanya game ini juga dapat disebut oleh Adu Ayam. match ini telah dimainkan sejak kerajaan Demak. Dalam satu narasirakyat, seseorang pangeran key-key sabung ayam dan bertemu ayahnya yang telah menyingkirkan ibunya.
Namun, di tengah kekayaan tradisi ini, sabung ayam juga menjadi sumber kontroversi yang semakin meningkat di era fashionable. Kelompok hak-hak hewan dan sebagian besar masyarakat yang mendukung kesejahteraan hewan mengecam praktik ini sebagai bentuk kekejaman yang tidak dapat diterima.
throughout the feudal era, cockfighting was a well known type of amusement with the emperor, officers, and the upper class. The emperors normally held get more info cockfights throughout festivals such as Tết Nguyên Đán (Vietnamese New Year), Tết Trung Thu,... to entertain their guests. right now, cockfighting remains to be a preferred folks activity in Vietnam.
Report this page